Tim Buser Satreskrim Polres Timor Tengah Utara (TTU) mengamankan tiga oramg pelaku penembakan terhadap 3 orang pemuda asal Peboko, Kelurahan Kefamenanu Utara, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten TTU. Ketiga pelaku diamankan di tempat dan waktu berbeda.
Pihak Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Polda NTT memantau kasus warga terkena tembakan senjata anggota di Maumere, Kabupaten Sikka. Bid Propam Polda NTT pun berkoordinasi dengan Propam Polres Sikka.
Lazarus Lake Hale, warga Kecamatan Raijua, Kabupaten Sabu Raijua, meninggal dunia setelah dirawat di rumah sakit. Beredar kabar dan informasi kalau korban meninggal karena jatuh dari pohon. Kabar ini sengaja dihembuskan beberapa warga untuk menutupi kejadian yang sebenarnya.
Kerja keras aparat keamanan Polres Malaka mengungkap kasus penembakan remaja di Kabupaten Malaka beberapa waktu lalu membuahkan hasil. Polisi mengamankan sejumlah pelaku penembakan dan saat ini sudah diamankan di Polres Malaka.
KAN alias Kendy (15), siswar SMP dì Kabupaten Malaka, tewas setelah dirawat beberapa hari di rumah sakit. Kendy merupakan korban penembakan orang tidak dikenal saat mengikuti latihan bela diri silat bersama rekan perguruan Persatuan Setia Hati Terate (PSHT) pada Jumat (28/4/2023) malam sekitar pukul 23.00 wita
Keluarga Fernandus Lango Bili korban penembakan oleh oknum polisi Briptu ER buka suara terkait kasus tersebut. Pernyataan itu disampaikan usai prosesi pemakaman korban, Rabu (11/1/2023).
Tim dokter dari Bid Dokkes Polda NTT melakukan otopsi jenazah Fernandus Lango Bili, korban penembakan Briptu ER, anggota Polres Sumba Barat. Otopsi dilakukan dilakukan di ruang jenazah RSUD Waikabubak, Kabupaten Sumba Barat, Senin (9/1/2023).
Aipda Benyamin Anamesa, anggota Polsek Wewewa Timur, Polres Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur terluka terkena tembakan dari senjata api milik rekannya. Benyamin Anamesa mengalami luka pada pinggang bagian belakang.
Oknum anggota Buru Sergap (Buser) Satuan Reskrim Polres Belu, Brigpol Rogerius Roy Sonbay (RRS) yang menembak mati seorang pemuda di Kabupaten Belu, NTT ditetapkan sebagai tersangka oleh Bidang Propam Polda NTT dan Polres Belu.
Jenazah GYL alias Eton, warga Dusun Lalosuk, Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur, Belu, NTT, Rabu (28/9/2022) dinihari diotopsi. Otopsi dilakukan oleh tim forensik Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang dipimpin dokter ahli forensik dr Eddy Hasibuan.
Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT), Irjen Pol Setyo Budiyanto memerintahkan Kabid Propam dan tim serta dokter forensik dari Bid Dokkes Polda NTT ke Atambua, Kabupaten Belu pada Selasa (27/9/2022). Tim Propam ditugaskan Kapolda NTT menangani soal anggota yang diduga terlibat, sementara dokter forensik diperintahkan melakukan otopsi terhadap jenazah korban penembakan.
Brigpol RRS, anggota Buser Polres Belu yang menembak mati GYL alias Eton, warga Dusun Lalosuk, Desa Manteleten, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu sudah diamankan di Polres Belu, Selasa (27/9/2022).
Keluarga NGL alias Eton tidak terima dengan penembakan oleh oknum anggota Polres Belu. Warga Dusun Lalosuk, Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu perbatasan RI-RDTL pun bereaksi.
NYL alias Eton, warga Dusun Motamaruk, Desa Tasain, Kecamatan Raimanuk, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur tewas setelah ditembak anggota Polres Belu, Selasa (27/9/2022). Eton merupakan DPO tersangka kasus pengeroyokan yang terjadi pada Selasa (6/9/2022) lalu di Fatubenao, Kelurahan Kota Atambua, Kabupaten Belu.
GYL (35), warga Kabupaten Belu, NTT tewas diduga kuat ditembak oknum anggota Polres Belu, Selasa (27/9/2022). Korban yang juga warga Dusun Lalosuk, Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu ini diduga ditembak di Desa Leuntolu, kecamatan Raimanuk, kabupaten Belu saat polisi hendak menangkapnya.